Sambil menangis ¹  ia pergi berdiri di belakang Yesus dekat kaki-Nya, lalu membasahi kaki-Nya itu dengan air matanya dan menyekanya dengan rambutnya, kemudian ia mencium kaki-Nya dan meminyakinya dengan minyak wangi itu.

Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.

maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi Yerusalem, karena Yerusalem adalah kota Raja Besar; ^t 

datanglah seorang kepala ^a  rumah ibadat yang bernama Yairus. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya

tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,

Karena Ia harus memegang pemerintahan ^p  sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. ^q 

dan sekarang Ia hanya menantikan saatnya, di mana musuh-musuh-Nya akan dijadikan tumpuan kaki-Nya. ^j 

Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian; ^y  suara-Nya bagaikan desau air bah. ^z 

Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka ^{1  z}  dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya.

Malah seorang ibu, yang anaknya perempuan kerasukan roh jahat, ^x  segera mendengar tentang Dia, lalu datang dan tersungkur di depan kaki-Nya.

"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: ^h  Inilah firman Anak Allah, ⁱ  yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya bagaikan tembaga: ^j 

Setibanya Maria di tempat Yesus berada dan melihat Dia, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya dan berkata kepada-Nya: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati. ^b "

Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. ^s  Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus ^t  itu tidak termasuk di dalamnya.

Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya ^d  sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, ^e  lalu berkata: "Jangan takut! ^f  Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, ^g 

segala sesuatu telah Engkau taklukkan di bawah kaki-Nya. ^u " Sebab dalam menaklukkan segala sesuatu kepada-Nya, tidak ada suatupun yang Ia kecualikan, yang tidak takluk kepada-Nya. Tetapi sekarang ini belum kita lihat, bahwa segala sesuatu telah ditaklukkan ¹  kepada-Nya.